suara banua news -KARANG INTAN, Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al Habsyi, menghadiri acara haul ke 2 Habib Abdurrahman bin Husin Fakhir Assegaf dan haul ke 9 puterinya Syarifah Nur Maya di Desa Padang Panjang Kecamatan Karang Intan, Senin 1 Januari 2024.
HAULAN ini juga dihadiri para habaib dan ribuan jemaah yang datang dari berbagai daerah di Kabupaten Banjar.
Dalam manaqib Syarifah Nur Maya yang dibacakan Habib Muhammad Alwi bin Habib Muhsin Fakhir Assegaf, Syarifah Nur Maya dilahirkan 17 Shafar 1402 Hijriah atau bertepatan 5 Desember 1981.
Sejak kecil sudah di didik perihal disiplin ilmu keagamaan dan adab oleh ayah dan ibunya.
Sehari hari harinya dijalani dengan melaksanakan ibadah wajib maupun sunah.
Setelah selesai salat 5 waktu dilanjutkan dengan membaca al Quran setiap hari 5 juz. Beliau juga melazimkan menuntut ilmu ke majelis taklim.
Diantaranya tuan Guru Munawwar dan Habib Zein Kampung Melayu, tuan Guru Wildan Tanjung Rema dan majelis taklim Annur Banjarmasin asuhan Habib Abu Bakar Maula Dawilah.
“Semenjak kecil beliau juga suka ziarah ke makam orang orang saleh seperti Datu Kelampayan, Guru Sekumpul dan Kubah Habib Basirih Banjarmasin.
Sifatnya dermawan dan pemurah, tidak pernah putus salat tahajud dan puasa sunah Senin Kamis.
Tidak ketinggalan baca Burdah dan Manaqib Sayidah Khadijah Al Kubro tokoh wanita idolanya,” jelasnya lagi. H
Habib Abu Bakar bin Maula Dawilah asal Malang yang mengisi tausyiah menerangkan, apa yang diperoleh Syarifah Nur Maya adalah anugerah dari Allah.
Berbagai macam kekeramatan, tidak lain dari hati yang bersih jauh dari penyakit hati.
Menurutnya bukanlah banyak salat, puasa atau sedekah tetapi Allah menjadikan hamba menjadi kekasihnya adalah kebersihan hati dan sikap tawadhu terhadap semua orang.
“Ambil teladan dari beliau, contoh dalam kehidupan sehari hari insyaallah kita juga akan dipandang oleh Allah SWT dan dicintai Rasullah SAW,” pesannya. ***


















