suara banua news- MARTAPURA, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banjar melaksanakan sidang paripurna dengan agenda penyampaian bupati atas raperda tentang penyelenggaraan perhubungan dan penambahan penyertaan modal daerah kepada PT Bank Pembangunan Daerah Kalsel (Perseroda).
PARIPURNA yang dipimpin Ketua H Agus Maulana ini juga dihadiri wakil bupati H. Said Idrus, anggota DPRD para kepala SKPD, forkopimda Banjar dan Direktur PT Bank Pembangunan Daerah Kalsel (Perseroda).
Dihadapkan unsur pimpinan dan anggota, wakil bupati H. Said Idrus menyampaikan bahwa transportasi merupakan salah satu kunci untuk mendukung pembangunan daerah, maka dari itu diperlukan adanya peraturan komprehensif.
“Perlu adanya peraturan yang komprehensif terkait penyelenggaraan perhubungan yang tidak hanya mengatur transportasi darat, namun juga sungai dan udara,” kata wakil bupati.
Secara keseluruhan, sistem transportasi yang lebih baik akan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dengan meningkatkan akses ekonomi, jelasnya.
Di kesempatan itu, wakil bupati juga menyampaikan, bahwa Bank Kalsel memiliki peran strategis sebagai mitra pemerintah sekaligus motto percepatan pembangunan daerah.
Juga berperan dalam mengembangkan perekonomian dan menggerakkan perekonomian daerah, untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat serta menyediakan keuangan pembangunan daerah.
Selain itu, menghimpun dana serta melaksanakan kas daerah disamping menjalankan kaidah bisnis perbankan.
Dengan memperhatikan kajian administrasi dan menelaah kaidah bisnis Bank Kalsel, Pemerintah Kabupaten Banjar bermaksud untuk melakukan penambahan penyertaan modal kepada Bank Kalsel dalam bentuk penyertaan modal daerah seperti yang selama ini berjalan,” sambungnya.
Wakil bupati berharap, raperda tersebut dapat dibahas kembali dengan sebaik-baiknya sehingga dapat terlaksana sesuai peraturan perundang-undangan, lanjutnya. ***
