SUARABANUANEWS-TANAH LAUT, Kunjungan wisatawan di lokasi wisata
Pantai yang tersebar di kalimantan Selatan di pembukaan tahun 2019
ternyata sepi pengunjung. Kondisi cuaca ekstrim seperti angin
ribut dan ombak besar menjadi salah satu alasan kenapa wisatawan
enggan berkunjung ke tempat yang biasa menjadi salah satu tujuan
destinasi wisata favorit di akhir tahun tersebut.

Sepi pengunjung dan terkesan biasa saja, itulah kondisi yang
diungkapkan oleh sejumlah warga masyarakat desa Tangkisung
Kecamatan Tangkisung Kabupaten Tanah Laut saat disambangi tim
redaksi Suarabanuanews.com sabtu (5/1) kemarin.


Ningsih salah satu pedagang sekaligus penyedia jasa payung yang
biasa mangkal di salah satu pantai andalan wisata di Kabupaten
Tanah Laut tersebut mengeluh bahwa baru tahun 2019 ini kondisi
pantai sejang penghujung tahun 2018 sampai sekarang sepi
pengunjung, padahal biasanya di setiap pembukaan tahun. Pantai
yang biasa menjadi tempat para warga desa mencari nafkah tersebut
selalu ramai didatangi pengunjung.

” Pengunjung yang datang saat ini bisa dihitung dengan jari,
mereka datang secara bergantian, itupun saat berkunjung mereka
tidak terlalu lama berada dipantai lalu kembali pulang ”
terangnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Junaidi salah satu penyedia jasa
penyewaan ATV yang ada di pantai yang berjarak 87 kilometer dari
Kota Banjarmasin tersebut. menurutnya sepinya pengunjung mungkin
disebabkan adanya kabar bahwa kondisi cuaca ekstrim yang terjadi
saat ini seperti angin kencang dan ombak besar.

” Bagi kami kondisi cuaca ekstrim di awal tahun memang sudah
biasa, tapi mungkin masyarakat lagi takut berkunjung apalagi
seperti diketahui bencana angin kencang, gempa disertai Tsunami
yang terjadi beberapa waktu lalu di Pulau jawa bisa jadi menjadi
salah satu penyebab wisatawan enggan berkunjung ” keluhnya.

Salah satu pengunjung Rusdi asal Kota Banjarbaru yang saat itu
datang bersama keluarga mengaku, memang mendengar adanya kabar
kondisi cuaca ekstrim di pesisir pantai yang ada di Kalimantan
salah satunya adalah pantai tangkisung, namun hal tersebut tidak
menyurutkan niatnya beserta keluarga untuk bertamasya.

” Rencana tamasya ke pantai memang sudah diagendakan oleh keluarga
saya, apalagi kan sebentar lagi sudah habis masa liburan jadi
tidak ada salahnya bila saya mengajak keluarga saya berlibur ke
pantai, walaupun suasananya saat ini terlihat sepi ” ucapnya.

Rusdi juga menambahkan, kondisi pantai di Kalimantan dan Pulau
Jawa jelas berbeda, hal ini dikarenakan di kalimantan tidak ada
gunung vulkanik yang aktif, dan Pantai Tangkisung adalah Pantai
yang bukan termasuk katagori laut dalam jadi menurutnya aman aman
saja meskipun kondisi angin kencang dan gelombang besar terjadi.
(BS)