suara banua news – KALSEL, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah ( BPSDM ) Kalsel membatalkan kegiatan Diklat 7 angkatan untuk eselon 3 dan 4 di Lingkungan BPSDMD sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19 di lingkungan kerja mereka.
HAL TERSEBUT, diungkapkan langsung oleh Drs. H. Muhammad Nispuani, M.AP selaku Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Prov Kalsel kepada suarabanuanews kamis siang.

Pembatalan kegiatan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan di lingkungan BPSDM Kalsel tersebut menindak lanjuti surat edaran dari Kepala Kembang Administrasi Negara Pusat, Menteri Dalam Negri, dan Gubernur Kalsel tentang status siaga Darurat Penanganan Corona Virus Decease ( Covid-19 ) di Kalsel.

Berdasarkan data Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial dan Fungsi BPSDM Kalsel, Kegiatan Diklat yang belum dilaksanakan dan akan di jadwal ulang ada sebanyak 7 angkatan atau sebanyak 280 orang dengan rincian diklat Eselon 3 sebanyak 3 angkatan dan diklat Eselon 4 sebanyak 4 angkatan.
” Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan yang sudah berjalan saat ini cenderung kami arahkan menggunakan media tekhnologi elektronik dan dilarang melaksanakan secara klasikal ” jelas Nisfuani.
Pria yang pernah menjabat sebagai Kepala BKD di Pemerintah Kota Banjarmasin tersebut menambahkan, Evaluasi Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan agar selanjutnya menggunakan sistem E-Evaluasi, agar kemudian para Panitia penyelenggara tersebut bisa segera mengkomunikasikan serta mengkoordinasikan dengan pihak terkait.
” Para Widyaiswara juga sudah saya instruksikan agar memanfaatkan semaksimal mungkin media elektronik dalam proses pembelajaran maupun pelatihannya ” imbuhnya.
Lebih jauh Nisfuani juga menginformasikan bahwa pelaksanaan seminar laporan aktualisasi pada hari sabtu tanggal 28 maret 2020 untuk golongan 3 angkatan ke 13 dan 14, serta hari senin 30 Maret 2020 untuk golongan 3 angkatan ke 15, dan golongan 2 angkatan ke 3 dilaksanakan dengan memanfaatkan TI atau via internet atau virtual, sehingga peserta tidak perlu kembali ke tempat pelatihan.
” Pelaksanaan seminar hasil Aktualisasi juga akan kami fasilitasi menggunakan berbagai metode TI yang relevan untuk mendapatkan penilaian dari coach, mentor dan penguji ” tandasnya.***
suara nanua news
*