![]()
suara banua news -MARABAHAN, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Batola, melaksanakan kegiatan workshop tentang penguatan kapasitas kepada insan media, guna mendukung kota tanggap ancaman narkoba di Aula Pendopo Bahalap Perkantoran Bupati Batola di Marabahan, Rabu (17/02/2021).
SELAIN Ketua BNN Batola AKBP M Agus Wijanarko, kegiatan ini juga dihadiri Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Barito Kuala Akhmad Wahyuni.
Dikatakan Agus Wijanarko, korban penyalahgunaan narkoba saat ini, sudah hampir merata di semua kalangan. Dari anak-anak sampai orang tua. Dari kalangan pelajar, mahasiswa, ASN, TNI, Polri, hingga anggota dewan.
Dalam pencegahan dan pemberantasan, pihaknya tidak bisa bekerja sendiri. Karena itu dibutuhkan peran serta masyarakat, termasuk insan media.
“Masyarakat mempunyai kesempatan seluas-luasnya untuk berperan serta membantu pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN),” ungkap Agus Wijanarko,
Yang tak kalah penting, ujarnya lagi, masyarakat juga mempunyai hak dan tanggung jawab dalam upaya P4GN tersebut.
Dia menjelaskan tujuan tentang Kota Tanggap Ancaman Narkoba, (Kotan), adalah untuk meningkatkan ketanggapan suatu Kabupaten/ kota dalam menghadapi ancaman narkoba dengan memperkuat kemampuan antisipasi, adaptasi, dan mitigasi.
Dengan pendekatan integratif – kolaboratif antar sektor pembanguan di daerah yang berorientasi pada upaya penanggulangan narkoba, imbuhnya.***
iberahim sbn


















