suara banua news – BANJARMASIN, Kementerian Perdagangan RI akan merevitaliasi Pasar Batuah di kawasan Jalan Veteran Banjarmasin. Sebelum pada tahun 2016 Kementerian Perdagangan RI juga telah
merevitaliasi Pasar Kesatriaan Banjarmasin dengan menggunakaan Dana Tugas Pembantuan.
KEPALA Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Banjarmasin Ichrom Muftezar saat dikonfirmasi kamis (23/9) membenarkan hal tersebut.
Dirinya menjelaskan bahwa pihak Kemendag RI sebelumnya sudah melihat langsung kondisi pasar Batuah yang rencananya akan masuk dalam program revitalisasi pasar kementerian tersebut.
” Kami sudah mengusulkan pasar Batuah sejak bulan Februari 2021 lalu diusulkan ke Kemendag RI. Alhamdulillah akhirnya mereka datang ke Banjarmasin untuk menindaklanjuti permohonan kita,” terangnya.
Pasar Batuah diusulkan karena dari sisi luasan memenuhi persyaratan, tanahnya sudah bersertifikat atas nama Pemko dan yang terpenting adalah sudah ada Embrio pasar dengan umur yg sudah puluhan tahun.
” Revitalisasi ini biasanya rehab total bangunan saja, sementara untuk fasilitas pendukung lainnya seperti pagar, kanopi dekoraai gedung, halaman, biaya pemasangan listrik dan beberapa lainnya dibebankan kepada Pemerintah Kota Banjarmasin,” sambungnya.
Tezar berharap, setelah nantinya pasar Batuah direvitalisasi, pendapatan para pedagangnya bisa meningkat. Pasar yang telah direvitalisasi juga diharapkan mampu berperan sebagai penyangga ketersediaan bapok sehingga menjadi barometer stabilisasi harga pangan di kota Banjarmasin.
“ Semoga pasar yang nyaman dan sudah direnovasi dengan memenuhi SNI Pasar Rakyat dan protokol kesehatan diharapkan bisa meningkat kenaikan transaksi secara signifikan, ” jelasnya lagi.
Dengan revitalisasi, ia mengemukakan pasar rakyat akan memiliki fasilitas penunjang yang lebih baik untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19.
Untuk itu, pemerintah terus berupaya memperkuat pasar rakyat melalui revitalisasi fisik dan manajemen pengelolaan guna mempercepat pemulihan ekonomi daerah.
” Pasar rakyat memiliki peran strategis sebagai penggerak perekonomian regional dan nasional, sekaligus wadah interaksi sosial budaya masyarakat sekitar, jadi wajar bila progam Revitalisasi Pasar ini mendapatkan perhatian serius dari pemerintah daerah maupun pusat,” tandasnya.***
budi s sbn
