suara banua news – MARTAPURA, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banjar akan memasukkan Pasar Taibah dalam program Revitalisasi Kementerian Perdagangan RI, pasca terbakarnya 3 bulan lalu.

PERBAIKAN puluhan toko yang terbakar tersebut rencananya akan diusulkan menggunakaan Dana Tugas Pembantuan.

” Disperindag Kabupaten Banjar akan mengajukan Los Taiibah ke Kementerian Perdagangan RI Rabu 29 September 2021 besok,” ungkap Kepala Dinas Perindag Kabupaten Banjar I Gusti Made Suryawati, Selasa ( 28 /9/2021).


Dikatakannya lagi, puluhan toko yang terbakar tersebut hingga kini tidak bisa ditempati pedagang.

Kondisi ini sebutnya, akan kita benahi dengan mengusulkan perbaikan ke Kementerian Perdagangan RI dalam program revitalisasi pasar tradisinal.

” Sebagai instansi pemerintah yang memiliki kewenangan dalam hal pengawasan dan pembinaan. Ini sudah menjadi tugas dan tanggung jawab Dinas Perdagangan dan Perindusterian Kabupaten Banjar untuk memberikan solusi terbaik bagi para pedagang,” janjinya.

Made menambahkan, Disperindag Kabupaten Banjar nantinya tidak akan hanya mengusulkan pasar taibah saja, tapi juga pasar yang lainnya yang layak masuk dalam progam tersebut.

” Kami nanti akan membawa kurang lebih 5 proposal untuk di ajukan ke kementerian dan salah satunya adalah pasar Taibah,” ujarnya lagi.

5 Pasar yang diusulkan tersebut diantara adalah Pasar Martapura Barat, Peramasan, Sambung Makmur serta CBS.

Dia berharap dengan program revitalisasi pasar Kementerian Perdagangan RI tersebut, akan membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat dan pada akhirnya akan berdampak pada sektor wisata relegi di Kota Martapura sekaligus mewujudkan program air santri dalam hal pemulihan ekonomi pasca Pandemi.***
budi ssbn