suara banua news – BALI, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI, Alue Dohong, melaunching aplikasi Borneopedia yang berlangsung di Anvaya Hotel Kuta Bali, Sabtu malam (4/12/2021).
KEGIATAN dengan tema ‘Borneo Untuk Indonesia’ ini juga dihadiri para kepala daerah dari berbagai kota di Indonesia. Salah satunya Walikota Banjarmasin H. Ibnu Sina.
Menurut CEO Borneopedia, Pepih Nugraha, aplikasi Borneopedia diharapkan bisa menjadi jembatan penghubung antar warga di Indonesia, dan lebih utamanya dengan adanya aplikasi tersebut semua orang bisa mengenal dekat dengan Pulau Kalimantan Tidak terkecuali Kota Banjarmasin.
“ Borneopedia adalah pintu masuk baru ke Negara Kesatuan Republik Indonesia, sebagaimana yang diamanatkan Presiden RI Joko Widodo yang membangun Indonesia dari pinggiran ” ucapnya saat menyampaikan sambutannya.
Dengan berbagai fitur yang tentunya sangat interaktif ini, tentu akan merangsang orang untuk menuangkan ide gagasannya ke dalam satu tulisan. Sehingga ke depan Borneopedia bisa lebih dikenal tidak hanya di Indonesia, tapi di dunia Internasional.
Borneopedia dihadirkan untuk menyambut Ibukota Negara Republik Indonesia yang rencananya berpindah ke Kabupaten Paser Utara, Kalimantan Timur.
Pada Aplikasi ini para pengguna nantinya bisa mengakses informasi lengkap tentang profil dan atau figur tokoh, organisasi, lembaga, perusahaan, perguruan tinggi, dan bahkan tempat-tempat yang ada di Kalimantan.
Tak hanya itu, dalam aplikasi tersebut juga tersedia fitur tanya jawab seputar Kalimantan dan Indonesia.
Secara teknologi digital, Borneopedia adalah aplikasi interaksi sosial yang fungsinya untuk percakapan khususnya membahas tentang Pulau Kalimantan.
Aplikasi ini juga merupakan karya asli putra dan putri terbaik Indonesia.
Dengan adanya aplikasi ini, tak hanya penduduk asli Kalimantan yang bisa memanfaatkannya, tetapi masyarakat yang tinggal di luar Pulau Kalimantan juga bisa berinteraksi secara optimal.***
budi ssbn
.
*
