suara banua news- MARABAHAN, Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Barito Kuala (Batola) menggelar pertemuan dengan KONI Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) di GOR Hasanudin HM Banjarmasin.
PERTEMUAN yang berlangsung pada hari Kamis 21 Juli 2021 ini membahas dalam rangka membicarakan kepastian pelaksanaan termasuk mengikutsertakan cabor unggulan apa saja yang diikutkan dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalsel XI di Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
![]()
Menurut Ketua KONI Kabupaten Batola, Drs Dahlan, ada beberapa tahapan, kegiatan dan persiapan yang telah dilaksanakan, termasuk beberapa permasalahan dalam rangka persiapan untuk menghadapi Porprov di Kandangan.
Ia mengharapkan, adanya kepastian pelaksanaan agar bisa menyiapkan berbagai rangkaian teknis kegiatan di samping juga menghendaki cabor unggulan, khususnya dayung, turut dipertandingkan.
Jika sampai Agustus belum juga ada kejelasan, Dahlan secara pribadi beserta rekan-rekan menyatakan, kemungkinan besar akan menangguhkan mengikuti kegiatan Porprov di Kandangan.
Mengingat dengan mepetnya waktu yang tersedia selain menyulitkan segala persiapan seperti TC dan lainnya juga akan merepotkan pemenuhan legalisasi pelaksanaan termasuk dalam hal kepengurusan asuransi para atlit.
Menanggapi pernyataan Dahlan, Waketum II KONI Kalsel, Ir Gusti Perdana Kesuma kepada insan media menyatakan, HSS hendaknya melaksanakan Porprov sesuai hasil Rakon bersama KONI Kalsel tahun 2019 lalu yakni 38 cabor.
Mengingat dalam rakon tersebut wakil dari HSS sendiri tidak ada penolakan, demikian pula pada saat pembahasan dengan Komisi II. Lebih-lebih dikabarkan adanya rencana penambahan hibah APBD untuk pelaksanaan Porprov nilainya menjadi Rp10 miliar.
Terkait rencana Batola yang akan menangguhkan kegiatan jika sampai Agustus belum ada kejelasan pelaksanaan, Perdana menyatakan, bukan hanya Batola yang melakukan hal ini namun juga terdapat beberapa kabupaten/kota lainnya.
Untuk itu, Waketum II KONI Kalsel ini meminta, HSS segera ke KONI Provinsi dalam rangka menindaklanjuti dan membicarakan bersama agar selanjutnya bisa dilakukan pertemuan bersama KONI kabupaten/kota lainnya.
“Ini harus segera dilakukan, mengingat waktunya sudah sangat mepet. Sebab HSS merencanakan melaksanakan kegiatan November dirasa sangat pendek untuk berbagai persiapan seperti TC dan hal-hal teknis termasuk dalam memenuhi kelengkapan lainnya,” tutur Perdana.***
iberahim sbn


















