suara banua news – MARTAPURA, Bupati Banjar H. Saidi Mansyur, menjadi pembina upacara peringatan kebangkitan nasional ke 116 halaman Kantor Bupati Banjar di Martapura.
UPACARA ini sekaligus juga memperingati HUT ke 75 Proklamasi Gubernur Tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan.

Dalam amanah tertulis Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, yang dibacakan Bupati Banjar Saidi Mansyur, hari kebangkitan nasional adalah simbol dari pergerakan kemerdekaan, yang berada pada fase kebangkitan kedua, yaitu kemajuan teknologi yang menjadi penanda zaman baru.

Kebangkitan kedua adalah momen penting, harus menatap masa depan dengan optimisme, kepercayaan diri dan keyakinan, kemajuan di depan mata harus kita tangkap untuk mencapai mimpi sebagai bangsa, semua potensi sumber daya alam, bonus demografi dan transformasi digital adalah modal dasar menuju Indonesi Emas 2045.
Sementara itu sambutan tertulis Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor, yang dibacakan Bupati Banjar H. Saidi Mansyur, bahwa peringatan HUT Proklamasi Tentara ALRI menjadi momentum untuk mengingat aksi heroik dan pengorbanan para pendahulu.
“Melalui peringatan ini, saya mengajak bapak/ibu dan pemuda-pemudi yang hadir untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur, marilah kita menghayati dan meneladani semangat juang para pahlawan dalam setial langkah yang ingin dicapai,” pesan gubernur.
Dalam kesempatan ini, Pemkab Banjar menerima penghargaan dari Menteri Kesehatan RI, karena berhasil menghilangkan kasus frambusia (penyakit kulit kronis menular) dan tidak ditemukan lagi dalam lima tahun terakhir.
Penghargaan tersebut diserahkan Bupati Banjar H Saidi Mansyur kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Yasna Kharina.***