suara banua news – MARTAPURA, Dinas Perhubungan Kabupaten Banjar meluncurkan sebuah aplikasi Safety Ride berbasis teknologi digital yang bisa diakses melalui website Safetyride.
DIHARAPKAN, aplikasi ini menjadi solusi dalam meningkatkan keselamatan berlalu lintas, karena meliputi titik rambu, titik zona selamat sekolah (ZoSS), titik kemacetan dan titik rawan kecelakaan serta akses CCTV Kabupaten Banjar.

Menurut Kepala Dishub Banjar I Gusti Nyoman Yudiana, melalui Kabid Lalu Lintas Perhubungan Darat Refda Helmy Rakhman, aplikasi Safety Ride ini sebagai aksi perubahan yang memiliki dua komponen yakni sinergitas dan integrasi data.

Sinergitas, yakni meningkatkan kolaborasi antar pemangku kepentingan (stakeholder) melalui kegiatan identifikasi dan survei bersama di daerah rawan kecelakaan, serta edukasi keselamatan lalu lintas kepada pelajar dan masyarakat.
Sedangkan komponen kedua, integrasi data lalu lintas melalui aplikasi berbasis geospasial, yang mencakup titik rambu, titik Zona Selamat Sekolah (ZoSS), titik kemacetan dan titik rawan kecelakaan serta akses CCTV Kabupaten Banjar melalui website safetyride.
Manfaat adanya inovasi Safety Ride ini bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi dalam rangka intervensi lokasi rawan kemacetan dan lokasi rawan kecelakaan.
“Selain itu juga dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas,” jelasnya. ***