suara banua news -MARTAPURA, Suasana Aula Kasyful Anwar, Martapura, semarak Kamis 31 Juli 2025 pagi .

BUKAN tanpa alasan, sebanyak 177 pengurus Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) dari 15 kecamatan di Kabupaten Banjar resmi dilantik.


Pelantikan yang dipimpin langsung oleh Ketua Himpaudi Kabupaten Banjar, Seripati Wahyunida, ini disaksikan oleh Bunda PAUD Kabupaten Banjar, Hj. Nurgita Tiyas, yang turut menyematkan pin sebagai simbol pengukuhan dan harapan besar bagi masa depan pendidikan anak usia dini di Kabupaten Banjar.

Acara penting ini dihadiri oleh pejabat Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, termasuk Sekretaris Dinas, Kabid dan Kasi PAUD, Kasi PTK, Kasi Kesetaraan dan PNF, para penilik PAUD kecamatan, serta Ketua Koordinator TK se-Kabupaten Banjar.

Bunda PAUD Kabupaten Banjar, Hj. Nurgita Tiyas, menekankan pentingnya peningkatan mutu pendidikan anak usia dini dan peran strategis Himpaudi dalam mewujudkannya.

Nurgita mengajak seluruh pengurus untuk aktif meningkatkan kualitas layanan PAUD, membentuk karakter anak yang tangguh, dan siap menghadapi tantangan zaman. Hj. Nurgita berharap para pengurus menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat, menyerap aspirasi terkait pendidikan anak usia dini melalui koordinasi yang efektif.

Senada dengan itu, Ketua Himpaudi Kabupaten Banjar, Seripati Wahyunida, berharap pengurus yang dilantik dapat menjalin kerja sama yang baik, baik internal maupun dengan mitra terkait, demi keberhasilan program-program Himpaudi dan peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini di Kabupaten Banjar.

Pelantikan ini diharapkan mampu memperkuat sinergi antar pemangku kepentingan pendidikan anak usia dini di Kabupaten Banjar dan meningkatkan profesionalisme para tenaga pendidik PAUD.

Dengan dilantiknya para pengurus baru ini, diharapkan akan tercipta generasi emas Kabupaten Banjar yang cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi masa depan.

Semoga langkah ini menjadi tonggak kemajuan pendidikan anak usia dini di Kabupaten Banjar.***
sbn

Strengthening Early Childhood Education, 177 Himpaudi Officials in Banjar Regency Officially Inaugurated

suara banua news – MARTAPURA, The Kasyful Anwar Hall in Martapura buzzed with activity on Thursday morning.

For good reason, 177 officials from the Association of Early Childhood Educators and Personnel (Himpaudi) across 15 sub-districts in Banjar Regency were officially inaugurated.

The inauguration, led by the Chairperson of Himpaudi Banjar Regency, Seripati Wahyunida, was witnessed by the Bunda PAUD of Banjar Regency, Hj. Nurgita Tiyas, who pinned badges symbolizing the inauguration and high hopes for the future of early childhood education in Banjar Regency.

This important event was attended by officials from the Banjar Regency Education Office, including the Secretary, Heads of PAUD Divisions and Sections, PTK Section Head, Section Head for Equality and PNF, PAUD supervisors from the sub-districts, and the Chairperson of the Kindergarten Coordinators in Banjar Regency.

The Bunda PAUD of Banjar Regency, Hj. Nurgita Tiyas, emphasized the importance of improving the quality of early childhood education and the strategic role of Himpaudi in achieving this.

Hj. Nurgita urged all officials to actively improve the quality of PAUD services, build resilient children’s characters, and prepare them to face the challenges of the times. She hoped that the officials would serve as a bridge between the government and the community, gathering aspirations related to early childhood education through effective coordination.

Similarly, the Chairperson of Himpaudi Banjar Regency, Seripati Wahyunida, hoped that the inaugurated officials would foster good cooperation, both internally within the organization and with relevant partners, to ensure the success of Himpaudi programs and improve the quality of early childhood education in Banjar Regency.

This inauguration is expected to strengthen synergy among stakeholders in early childhood education in Banjar Regency and enhance the professionalism of PAUD educators.

With the inauguration of these new officials, it is hoped that a golden generation of Banjar Regency will emerge – intelligent, strong in character, and ready to face the future.

May this step be a milestone in the advancement of early childhood education in Banjar Regency.***