suara banua news.- BANJARMASIN, PDAM Banjarmasih membuktikan bahwa pada HUT PDAM ke-48 nya masih mampu berdiri kokoh dan masih bisa memberikan penghargaan kepada 46 karyawannya yang berprestasi.

HAL TERSEBUT, terungkap dalam perayaan upacara internal sederhana di aula kantor perusahaan milik Pemerintah Kota itu, Rabu (17/2/2021). Upacara yg berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat menjadi acara penutup rangkaian HUT PDAM Bandarmasih Kota Banjarmasin tahun ini.


Sebelumnya rangkaian acara HUT PDAM ke 48 tahun ini tergolong sangat sederhana, hanya berupa Syukuran, pemberian bantuan GNOTA, Bazz dan pemberian hadiah secara simbolis untuk pemenang yang beruntung sebanyak satu orang perwakilan pelanggan teladan di masing masing zona layanan, yang diserahkan langsung oleh walikota, wakil, PJ Sekda Dirut PDAM dan jajaran pejabat pemko lainnya.

Peserta upacara pun sangat terbatas, hanya jajaran Direksi, Senior Manager, Supervisor serta karyawan yang mendapatkan penghargaan. Peserta terbatas hanya 65 dari total 386 orang karyawan.

Penyerahan penghargaan berupa emas murni Batangan diserahkan kepada karyawan dengan masa kerja 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun yang diserahkan langsung oleh Direktur Utama, Ir. Yudha Achmady kepada total 46 karyawannya.

Dalam sambutannya, Yudha Achmady menyampaikan di usia yang ke 48 masih terdapat banyak pekerjaan yang perlu ditingkatkan serta diselesaikan. Peremajaan pipa, pembangunan reservoir serta pembangunan pipa yg menuju ke utara adalah salah satu prioritas kerja mereka di tahun ini untuk pendistribusian lebih baik serta kualitas yg lebih baik juga.

Rasa terimakasih serta penghargaan setinggi-tingginya diungkapkan Yudha kepada para karyawan. Menurutnya, PDAM Bandarmasih bisa semaju seperti saat ini dikarenakan kerja sama karyawannya.

“ Tanpa karyawan, direksi maupun pejabat struktural tidak akan mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat dan mensejahterakan kita semua,” imbuhnya.

Ia meyakinkan bahwa mereka semua pasti bisa bertahan dan terua semangat dalam memberikan pelayanan, walaupun tetap mengharapkan bantuan dari Pemerintah Kota, namun dengan menjalankan rasionalisasi serta efisiensi perusahaan pasti bisa tetap berdiri kokoh dan terus berjalan.

Kepada awak media Yudha juga mengungkapkan, bahwa saat ini mereka juga sedang konsentrasi terkait perubahan status badan hukum. Menurut Yudha, apabila proses perubahan tersebut sudah selesai maka mereka bisa memberikan usulan dan sebagainya.

“ Semoga proses perubahan status hukum ini bisa cepat selesai jadi kami bisa mencari solusi Terkait masalah finansial kami ke pemerintah yang masih belum bisa diproses selama beberapa tahun ini,” tandasnya.***
budi setiawan sbn