suara banua news -MARABAHAN, Di hari kelima kampanye terbatas, pasangan Mujiyat-Fahrin Nizar, menyambangi masyarakat Sungai Derawan RT10, Desa Jelapat Baru Kecamatan Anjir Muara dan Desa Purwosari Baru.
SEBELUMNYA, pasangan nomor urut 03 ini, melakukan kampanye dialogis di Desa Tamban Sari Baru, sebuah daerah terpencil di Kecamatan Tamban Kabupaten Barito Kuala.
Di desa yang dikunjungi ini, pasangan Mujiyat- Fahrin Nizar, kompak datang bersama. Bersama melangkah untuk menyerap aspirasi masyarakat.
Di Desa Purwosari , sekitar 200 warga sudah menanti kedatangan pasangan Mujiyat-Fahrin Nizar. Mereka ingin menyampaikan aspirasi soal fasilitas infrastruktur di desa mereka.
” Jika bapak nanti terpilih, kami ingin bapak perhatikan ruas jalan di desa kami,” jelas Abdussalim, salah satu warga setempat.
” Semoga usulan kami bisa diwujudkan dan dikabulkan. Permintaan seperti ini bukan urusan pribadi, tetapi demi kepentingan orang banyak”
” Kami siap mendukung dan memilih nomor urut 3,” tandas Abdussalim.
Selain Abdussalim, warga lainnya juga menguatkan usulan Abdussalim, perioritas pada peningkatan jalan.
Alasannya, agar aktivitas warga bisa lancar, termasuk para pelajar menuju sekolah merasa nyaman diperjalanan.
“Jka jalan nyaman, maka sekolah yang ada juga akan banyak menarik minat,” jelasnya.
Di Desa Purwosari I ini, pasangan Mujiyat-Fahrin, mengapresiasi aspirasi masyarakat yang disampaikan kepada mereka berdua.
” Dengan cara begini, kami jadi tahu ada desa cukup terpencil, dan butuh peningkatan infrastrutur,” kata Mujiyat
Dengan demikian, semakin hari pasangan Mujiyat – Fahrin, semakin diterima di hati masyarakat.
![]()
Signal tersebut terlihat diwajah mereka dan keramahan-tamahan mereka dalam menyambut kedatangan rombongan Mujiyat-Fahrin.
“Ini hari kelima kita berkampanye, sesuai Sila Kelima Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesi”
” Jadi rakyat itu memerlukan keadilan. Adil itu bukan seperti membagi sepotong roti sama rata, tetapi bagaimana membagi perasaan”
” Jadi ternyata, diujung desa ini ada sebuah perkampungan, rakyatnya sangat welcome menerima kita, dan antusiasnya juga luar biasa”
“Dari jam 1 sampai selesai sore hari, mereka masih tetap bertahan untuk berdialog bersama kami,” ungkap Mujiyat.
Komitmen mereka juga menyuarakan nomor 3 tidak pernah pudar. Tetap semangat. Artinya konsistensi diri itu bisa dipegang dari rakyat, jelasnya.
Rakyat memiliki semangat itu, maka menjadi sebuah atmosfer dan menjadi daya tarik bagi kami melakukan kampanye dialogis, dan ini juga merupakan motivasi baru dari rakyat disini,” sambungnya Mujiyat.
Hal senada juga diungkapkan Fahrin Nizar, bahwa paslon nomor 3 berkomitmen bersama untuk daerah pinggiran seperti masyarakat di Sungai Derawan.
Desa ini menjadi salah satu prioritas pasangan nomor 03 untuk diperhatikan.
“Artinya bahwa pemerataan pembangunan harus dirasakan masyarakat Batola. Tidak hanya terpusat di kota saja, tapi kita akan memperhatikan pembangun di desa. Karena roda perekonomian masyarakat seluruh harus bergulir”
“Kita tidak pilih dia ada di kota. Di desa pun harus dibangkitkan perekonomiannya,” kata Fahrin Nizar.
Di Desa Purwosari I , pasangan Mujiyat-Fahrin, mengapresiasi aspirasi masyarakat yang disampaikan kepada mereka berdua.
” Dengan cara begini, kami jadi tahu ada desa cukup terpencil, dan butuh peningkatan infrastrutur,” kata pasangan nomor 03 ini. ***
ahim sbn


















