suara banua news – MARTAPURA, Menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), yang akan berlangsung 20-23 April 2020 mendatang, Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, akan terus melakukan upaya peningkatan fasilitas penunjang pelaksanaan UNBK.
” Dari 73 unit SMP yang ada di Kabupaten Banjar, 62 unit SMP atau sekitar 85 persen sekolah telah dapat melaksanakan UNBK secara mandiri”

” Sisanya, sebanyak 11 unit sekolah atau sekitar 15 persen sekolah masih menginduk kepada sejumlah sekolah penyelenggara UNBK,” ujar Kepala Disdik Kabupaten Banjar, Maidi Armansyah, melalui WhatsApp, Senin (16/3/2020).

Guna memastikan kelancaran terselenggaranya UNBK pada pertengahan April 2020 mendatang, Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar terus melakukan upaya peningkatan fasilitas penunjang pelaksanaan UNBK setiap tahunnya.
Ditambahkannya, sekolah penyelenggara UNBK, diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan maksimal.
Mengingat pada tahun sebelumnya sekolah menyelenggaran UNBK secara mandiri hanya empat sekolah. Kemudian di 2019 bertambah menjadi 20 sekolah. Sedangkan yang masih menginduk dalam dalam penyelenggara UNBK ada sekitar 53 sekolah, sambungnya.
Dari 53 sekolah yang menginduk itu, diantaranya 11 sekolah, mengeluhkan.
keterbatasan jaringan instalasi listrik dan internet. Sebagaimana halnya sekolah yang ada di Kecamatan Aranio.
Bedanya sekarang, setiap sekolah sudah memiliki unit komputer yang didapat baik dengan dana BOS, atau membeli sendiri seperti laptop yang sesuai spesifikasi syarat UNBK.
” Bahkan, beberapa sekolah lainya seperti SMP 1 Negeri Martapura, dalam mempersingkat sesi UNBK, mereka menambah unit komputer. Namun, di 2020 kali ini merupakan UNBK terakhir yang kita laksanakan dan berganti dengan mekanisme penilaian Assesment kompetensi minimum dan survei karakter sebagai metode syarat kelulusan siswa,” terangnya.
Guna memotivasi peserta didik, Disdik Kabupaten Banjar akan memberikan hadiah kepada siswa-siswi yang memiliki nilai tertinggi hingga peringkat 10 besar se-Kabupaten Banjar
“Nilai tertinggi hingga 10 besar akan mendapatkan hadiah yakni, untuk peringkat 1 se-Kabupaten Banjar akan mendapatkan uang Rp 5 Juta, peringkat 2 mendapatkan Rp 3 Juta, dan peringkat ke-3 se-Kabupaten Banjar mendapatkan uang Rp 2 Juta. Sedangkan untuk peringkat 4 sampai 10 besar mendapat hadiah uang Rp1 Juta,” jelasnya Maidi.***
**