suara banua news- MARTAPURA, Pasar murah yang berlangsung di halaman kantor bupati Kabupaten Banjar diserbu warga. Sembako yang dijual di pasar murah ini cuma 50 persen dari harga pasaran.

DI TEMPAT Ini juga diserahkan paket sembako terhadap warga peneriman manfaat oleh Bupati Kabupaten Banjar Saidi Mansyur.


Menurut keterangan Bupati Kabupaten Banjar Saidi Mansyur, pasar murah ini dalam upaya bersama Pemkab Banjar dalam melakukan antisipasi terjadinya gejolak harga bahan pokok dan penting yang diperlukan masyarakat saat menjelang bukan puasa.

” Kami bersyukur kegiatan ini bukan hanya dilaksanakan pemerintah daerah saja, tapi juga stakeholder lainnya. Rekan forkopimda, dunia usaha dan SKPD terkait yang mempunyai komitmen bersama untuk mengendalikan inflasi daerah,” kata, Saidi Mansyur.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan yang juga Ketua Harian Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Banjar Ikhwansyah mengatakan, bulan Ramadan umumnya diikuti oleh naiknya konsumsi dan kebutuhan masyarakat terhadap komoditas dan bahan pokok, sehingga perlu dilakukan upaya-upaya untuk menjaga stabilitas dan ketersediaannya, melalui pasar murah.

” Kegiatan pasar murah ini merupakan salah satu upaya jangka pendek untuk menjaga stabilitas harga dalam rangka mengendalikan inflasi,” jelasnya Ikhwansyah.

Sementara, Kepala DKUMPP Banjar Kencana Wati menjelaskan, pasar murah ini dilaksanakan sampai Ramadan. Dua hari di Kota Martapura selanjutnya lokasi pasar murah Ramadan sampai menjelang Idulfitri di 20 kecamatan.

“Ada desa-desa yang kami sesuaikan dengan situasi dan kondisi dengan kebutuhan masyarakatnya”

” Gejolak harganya, kita sesuaikan dengan lokasi pasar murah. Ini merupakan implementasi dari kinerja TPID. Kita TPID perlu memastikan masyarakat di Kabupaten Banjar bisa tercukupi kebutuhan bahan pokok utamanya dalam menjalankan ibadah puasa,” jelas Kencana.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here