suara banua news – BANJAR, Bupati Kabupaten Banjar Saidi Mansyur menghadiri acara keagaman berupa pembacaan Maulid Habsyi dan pembacaan manaqip Syech Muhammad Seman Al Madani di Aula KH Kasyful Anwar, Desa Indrasari Martapura, Rabu 12 Februari 2025.
DALAM kegiatan ini, KH Abdullah Basya, memberikan tausyiahnya dan manaqip Syech Semman dihadapkan para ASN dan pimpinan Perusda serta undangan yang berhadir.

Sayid Muhammad bin Abdul Karim As Samman Al Madani, lahir di Madinah 1130 H atau 1718 Masehi.

Beliau merupakan wali kutub al akhwan rajanya para wali saat itu. Pangkat kewalian yang hanya bisa dicapai dalam periode 200 tahun sekali.
Beliau merupakan keturunan Imam Hasan dan berprofesi sebagai juru kunci makam baginda Rasulullah SAW, jelas KH Abdullah Basya dalam manaqipnya Syech Muhammad Semman.
Diantara murid Syekh Semman yang masyhur dari Indonesia adalah Syech Muhammad Arsyad Al Banjari, Syekh Abdus Shomad Al Falimbani, Syekh Abdul Wahab Bugis dan Syekh Abdurrahman Al Misri Betawi.
Mereka mengajarkan tarekat Sammaniah dari gurunya untuk disebarkan dan diajarkan di daerah masing- masing. Diantara kemuliaan dan keagungan beliau semua muridnya menempati makan Qutub Al Ghauts.
Syech Semman wafat di Madinah pada 1189 H/1775 Masehi, dimakamkan di Pekuburan Baqi berdekatan dengan makam istri istri dan sahabat Rasulullah SAW.
Sementara Bupati H Saidi Mansyur mengaku bahagia dan bersyukur dapat berhadir dalam pelaksanaan yang penuh kemuliaan tersebut.
Menurutnya, kegiatan yang diadakan bersama-sama ini penting dilakukan sebagai umat Islam untuk terus bersilaturahmi, berdoa sambil memantapkan diri untuk mencontoh segala teladan dari Rasulullah dan Syech Semman.***
etoi sbn