suara banua news- BANJARBARU, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDT) RI, H. Yandri Susanto, menghadiri peluncuran dan dialog percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di GOR Babussalam, Banjarbaru, Rabu siang.
ACARA ini dihadiri oleh Bupati Banjar, H. Saidi Mansyur, pimpinan daerah se-Kalimantan Selatan, 1.879 perwakilan desa, dan 144 perwakilan kelurahan.

Menteri Yandri, usai meninjau pembangunan gedung Koperasi Kelurahan/Desa Merah Putih dan menghadiri rapat musyawarah pembentukan pengurus Koperasi Desa Indrasari Martapura.

Ia menyatakan bahwa program ini merupakan langkah nyata pemerintah untuk memperkuat ekonomi kerakyatan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Program ini menargetkan pembentukan koperasi di 70.000 hingga 80.000 desa/kelurahan di seluruh Indonesia. Beliau optimis, dengan dukungan regulasi yang kuat dan partisipasi aktif masyarakat, Koperasi Merah Putih akan menjadi pilar utama pembangunan ekonomi nasional yang berkelanjutan.
Bupati Banjar, H. Saidi Mansyur, menyatakan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap program ini, terlebih program ini diinisiasi langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.
Beliau optimistis pembentukan koperasi di Kabupaten Banjar akan rampung sebelum 31 Mei 2025, berkat pelaksanaan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) yang tercatat sebagai peringkat teratas di portal Kementerian Koperasi.
Pemkab Banjar bahkan akan menanggung biaya kenotariatan melalui anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk memastikan koperasi yang terbentuk memiliki landasan hukum yang kuat.
Peluncuran resmi Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih direncanakan bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional pada 12 Juli 2025, dengan target operasional penuh pada 24 Oktober 2025.***
sbn