sbn-MARTAPURA, Dugaan keracunan massal menimpa puluhan siswa di Martapura setelah mengonsumsi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah mereka.

HINGGA Kamis (9/10/2025) pukul 20.48 WITA, tercatat 75 orang menjadi korban dan tengah mendapatkan perawatan intensif di RSUD Ratu Zalecha Martapura.


Kapolres Banjar, AKBP Dr. Fadli, menyatakan bahwa pihaknya bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Banjar telah mengambil langkah cepat dalam menangani insiden ini.

“Pemda sangat responsif dalam memberikan bantuan, baik berupa materi maupun tenaga kesehatan. Seluruh puskesmas terdekat telah diinstruksikan oleh Bapak Bupati untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang terdampak,” jelasnya.

Tim dari kepolisian juga telah mengumpulkan sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan untuk diuji di laboratorium.

“Kami telah mengambil sampel untuk penyelidikan lebih lanjut. Hasil dari laboratorium akan menjadi penentu penyebab pasti dari kejadian ini,” jelas Kapolres Fadli.

Saat ini, para korban masih dalam perawatan medis di berbagai fasilitas kesehatan di wilayah Banjar.

Aparat kepolisian dan tim medis terus memantau perkembangan kondisi para pasien.

Situasi terkini menunjukkan bahwa jumlah korban terus bertambah, sehingga penanganan yang cepat dan tepat sangat diperlukan untuk mencegah dampak yang lebih buruk.***