sbn-BANJARMASIN, Proyek pembangunan titian di Kampung Hijau, Banjarmasin Timur, telah selesai. Namun, alih-alih membawa kelegaan, warga justru mengeluhkan ketinggian titian yang baru dibangun tersebut.

TITIAN pengganti ini memiliki ketinggian sekitar 30 sentimeter lebih tinggi dari titian sebelumnya yang ambruk pada awal Agustus lalu.


Perbedaan ketinggian ini menyebabkan rumah-rumah warga terlihat lebih rendah dari jalan titian.

“Dulu rumah saya memang sudah rendah, tapi sekarang jadi lebih rendah lagi. Sekarang bedanya hampir sepinggang orang dewasa,” kata salah satu warga setempat .

Sehingga warga harus membuat semacam tangga kecil untuk keluar masuk rumah.

Masih menurut warga, ketinggian titian menyulitkan akses bagi pengendara sepeda motor.

“Sekarang hanya bisa jalan kaki saja. Kami berharap ada solusi agar motor bisa lewat,” pintanya.

Pemerintah Kota Banjarmasin melalui Dinas PUPR belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan warga ini.

Namun, warga berharap pemerintah segera mengambil tindakan untuk mengatasi masalah ketinggian titian ini, agar aksesibilitas dan kenyamanan warga dapat segera pulih.***