suara banuan news – BANJARMASIN, Dinas Perdagangan dan Prindustrian Kota Banjarmasin saat ini mulai intensif melakukan pemeliharaan pasar tradisional yang ada di bawah pengelolaan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Banjarmasin.

DENGAN intensitas pemeliharaan yang lebih banyak tersebut, Pemerintah Kota Banjarmasin berharap bisa kembali menghidupkan perekonomian kerakyatan yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Pemerintah Kota Banjarmasin Ichrom Muftezar memaparkan, dari 29 pasar yang ada, 50 persennya sudah tercover.


Anggaran pemeliharaan setiap pasar pun berbeda beda yang mana semuanya bersumber dari APBD Kota Banjarmasin tahun 2021.

” Pemerintah ingin masyarakat merasa nyaman ke pasar tradisional, dengan rasa nyaman ini tentu mobilitas masyarakat bisa tetap terjaga di tengah pandemi ini, dan perekonomian kerakyatan pun akan tetap berjalan,” ungkapnya.

Selain itu Ichrom menambahkan, bahwa pihaknya juga ingin menghilangkan paradigma dimasyarakat bahwa pasar tradisional itu kumuh, dan kotor, tentu hal itu tidak benar.

” Masyarakat Banjarmasin sekarang tak perlu ragu lagi datang ke pasar tradisional, rasakan perbedaan dan kenyamanannya saat ini,” tambahnya.

Namun begitu Ichrom masih tetap mengingatkan kepada masyarakat yang datang ke pasar tradisional untuk tetap menjalankan prokes yang sudah ditetapkan pemerintah, seperti menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan yang lainnya.***
budi s sbn

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here