SUARA BANUA NEWS.COM,BANJAR-Di tengah menggeliatnya pasar modern dan minimarket, pasar tradisional masih tetap bertahan dan menjadi alternatif berbelanja yang murah. Salah satunya adalah pasar tradisional Sei Gampa Kecamatan Rantau Badauh Kabupaten Barito Kuala. Pasar ini masih banyak diminati warga untuk berbelanja keperluan sehari-hari. Seperti kebutuhan dapur, peralatan rumah tangga, mainan anak-anak bahkan untuk bibit berbagai jenis tananaman pangan dan hortikultura.
Syamsuddin salah seorang warga Banjarmasin, mengaku senang berbelanja di pasar tradisional. Selain harganya terjangkau. Barang yang di jual seperti sayur dan buah langsung dari kebunnya dan transaksinya pun simple, tidak antrian.
Dirinya juga mengaku, bisa menikmati jajanan kuliner tradisional yang banyak dijjual di pasar Sei Gampa yang di gelar setiap hari Kamis Pagi ini. Misalkan kue Apam dan makanan tradisional khas banjar.
Keasyikan lainnya i saat berbelanja di pasar tradisional bisa menawar langsung harga terbaik barang yang diinginkan, kendati harganya sudah terbilang sudah cukup murah bila dibandingkan dengan harga di pasar modern atau supermarket.
Tidak hanya mendapatkan harga yang termurah, dirinya kata Syamsuddin dapat, berinteraksi dengan penjual dengan santai dan disitulah seninya tawar menawar dalam proses jual beli.
Sebelum Jembatan Rumpiang di bangun beberapa tahun lalu. Setiap pagi Kamis, pasar Sei Gampa sangat ramai dan padat oleh pengunjung. Karena di lokasi ini juga terdapat dermaga penyebaran sungai menuju kota Marabahan satu satunya, sehingga pegawai negeri Pemkab Batola yang berdomisili di luar kota Marabahan harus menggunakan jasa penyebarangan ini.
Meski pengguna jasa penyeberangan sungai Sei Gampa saat ini jumlahnya mulai berkurang, namun dengan masih eksisnya pasar tradisional Sei Gampa, warga masih banyak menggunakan jalur ini, sambil berbelanja keperluan yang ringan untuk keperluan sehari-hari. Berbelanja sambil berwisata(MJI)