SUARA BANUA NEWS – MARTAPURA – PULUHAN pengusaha jasa konstruksi atau kontraktor yang tergabung dalam Forum Koalisi Pengusaha Jasa Konstruksi Kabupaten Banjar, menyambangi bupati KH.Khalilurrahman, di rumah kediamannya di Martapura, Selasa, (19/3/2019).
KEDATANGAN para kontraktor lokal Kabupaten Banjar ini, ingin menyampaikan aspirasinya, terkait tidak diberdayakannya mereka untuk berkontribusi membangun kabupaten Banjar, melalui jasa kontruksi.
” Sudah tiga tahun kami tidak dapat pekerjaan. Sementara pajak perusahaan harus kami bayar. Bagaimana kami bisa menghidupi perusahaan, kalau kami tidak diiberdayakan,” ungkap H. Taufik Rahman, koordinator Forum Koalisi Pengusaha Jasa Konstruksi Kabupaten Banjar.
Kekecewaan para kontraktor ini, semakin terlihat, ketika mereka menemui Bupati Banjar, KH Khalilurrahman, dikediamannya di rumah dinasnya di Martapura, untuk menyampaikan permohonan sikap.
Berharap, dengan ketemu bupati, segala tuntutan dan kegelisahan mereka bisa akomudir, justru sebaliknya kekecewaan kembali yang didapat.
” Kami kecewa dengan sikap dan jawaban bupati Banjar, yang beralasan tidak ikut campur soal proyek. Dan, itu urusan kepala dinas masing-masing,” beber H. Taufik Rahman, menjelaskan respon bupati atas tuntutan mereka.
Ditambahkannya, maksud dan tujuan menemui bupati, untuk mencari solusi agar mereka diberi kesempatan melaksanakan kegiatan pekerjaan di lingkungan Pemkab Banjar.
Selama tiga tahun kepemimpinan bupati KH.Khalilurrahman, kontraktor lokal terpuruk, bahkan bangkrut lantaran tidak adanya kegiatan pekerjaan yang mereka garap.
Keberadaan para kontraktor lokal terkesan tidak diperhatikan. Sebaliknya kontraktor luar dianggap ” anak emas”?
Dari data yang ada di beberapa asosiasi pengusaha jasa konstruksi di Kabupaten Banjar lebih dari 40 persen kontraktor lokal perusahaannya tidak aktif.
“Perusahaan lokal dibawah naungan asosiasi yang ada di kabupaten banjar banyak yang izinnya sudah mati namun izinnya tidak diurus untuk perpanjangan,” tandasnya penuh semangat.
Sebelum bertemu bupati KH.Khalilurrahman, puluhan kontraktor lokal ini menyambangi Kantor Pekerjaan Umum dan Pentaan Ruang (PUPR) Kabupaten Banjar, untuk bertemu Kepala Dinas Mokhammad Hilman.
Namun karena yang bersangkutan tidak ada ditempat. Puluhan kontraktor ini kemudian mendatangi ruang Wakil Bupati Banjar Saidi Mansyur. Namun hasilnya nihil, wakil bupati tidak ada di kantornya, hingga akhirnya berbelok arah ke kediaman bupati. ( MJI/RAH)
