suara banua news – MARTAPURA, Bupati Kabupaten Banjar H. Khalillurahman, menargetkan kawasan Wisata Kuliner (KWK) Barokah menjadi kawasan kuliner berbasis syariah kerakyatan demi mendongkrak prekonomian pedagang dan memberikan kenyamanan bagi konsumennya.
HAL TERSEBUT Disampaikannya saat meresmikan KWK Barokah Kamis pagi (27/02/2020).’Saat meresmikan, bupati didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banjar I Gusti Made Suryawati.
Bupati berharap pedagang bisa lebih nyaman berada di KWK, dan enjadi percontohan sebagai kawasan kuliner syariah tradisional di Kota Martapura, sekaligus membangun ekonomi kerakyatan.
” Pedagang harus bisa menjaga keamanan, kenyamanan, dan pelayanan pelanggannya, dan biasakan jalankan akad jual beli terlebih dahulu sebelum makan ” ucapnya.
Kadisperindag Kabupaten Banjar I Gusti Made Suryawati menghimbau kepada para pedagang agar bangunan senilai 2,1 milyar tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik.
” Manfaatkan fasilitas yang ada dengan baik dan jangan merubah, apalagi merusaknya. itu saja pinta saya ” ungkap Made.
Dirut PD PBB Rusdiansyah saat dikonfirmasi terkait pengelolaan lebih lanjut menjelaskan, bahwa pihaknya kedepan akan menempatkan petugas untuk menjaga kenyamanan pengunjung.
” Spanduk larangan untuk pengamen dan gepeng sudah kami pasang, semoga hal tersebut bisa menambah kenyamanan para pengunjung KWK ” tutup Rusdi.
suara banua news
***
