suara banua news – MARTAPURA,
Persemar Martapura saat menjamu menekuk Perseam Amuntai 3-2 pada putaran semifinal liga 3 zona Kalimantan Selatan di Stadion Demang Lehman Martapura, Jumat sore (3/12/2021).
SEJAK menit awal Persemar tanpa ragu melancarkan serangan ke lini pertahanan Perseam Amuntai. Namun gagal di eksekusi, karena kokohnya pertahanan lini belakang Perseam Amuntai.
Pada menit ke 9, Andrean berhasil mencetak gol ke gawang Perseam Amuntai melalui tendangan finalti tanpa bisa di bendung kiper Perseam yang dijaga Yudha.
Wasit memberikan finalti kepada Persemar Martapura, menyusul salah satu pemain Perseam Amuntai melakukan pelangaran di kotak finalti.
Unggul 1-0, membuat pemain Persemar Martapura meninggikan tempo permainan. Serangan demi serangan pun dilancarkan Persemar dan tak jarang membahayakan gawang Perseam.
Pada menit ke 38 pemain Perseam Amuntai menyamakan kedudukan 1-1 melalui kaki Rendra. Gol ini pula yang menghancurkan predikat Persemar sebagai kesebelasan yang tidak pernah kemasukan gol selama berlangsungnya laga zona 3 Kalimantan Selatan.
Pada babak kedua, Persemar kembali dapat kesempatan untuk memasukan si kulit bundar ke gawang Perseam Amuntai melalui titik finalti. Sayangnya, kesempatan ini kurang mulus di selesaikan Persemar.
Persemar sendiri, sempat mendapatkan peluang, melalui serangan yang dilancarkan pemain depan Persemar.
Pada menit 84, striker andalan Perseam Rendra, kembali membobol gawang Persemar Martapura dengan memanfaatkan bola lepas dan melakukan tembakan gol, hingga kedudukan menjadi 1- 2 untuk Perseam Amuntai.
Persemar Martapura baru bisa menyamakan kedudukan di menit 88, melalui kaki Isra dengan memanfaatkan umpan balik dengan cepat. Dan ini merupakan peralihan permainan yang bagus dari sayap kanan. Skor berubah menjadi 2-2, hingga babak kedua berakhir.
Perpanjangan waktu yang diberikan wasit, tak disia siakan Persemar. Menit 188 Persemar Martapura, akhirnya menekuk Perseam Amuntai 3-2 melalui tendangan menukik dari pojok lapangan yang dilakukan Akhmad Fitroni.
Hingga pluit panjang yang di bunyikan wasit, kedudukan tetap tidak berubah untuk keunggulan Persemar Martapura.
Kemenangan Persemar Martapura ini, sekaligus mengantarkan kesebelasan HM. Rofiqi ini lolos ke final menghadapi kesebelasan Batulicin Putra 69, setelah merontokan Kotabaru FC di semi final.
Pelatih Persemar Martapura Roonivon Carvalho mengaku puas dengan hasil kerja keras anak asuhnya. ” Ini menjadi modal kita maju ke final,” ungkapnya.
Sementara 2 gol yang sempat bersarang di gawang Persemar akan menjadi bahan evaluasi bagi dirinya dan seluruh pemain.
Roonivon Carvalho, juga mengakui kemampuan pemain Perseam Amuntai, hingga menyarangkan 2 gol ke qawang Persemar Martapura.***
suara banua news
