suara banua news -MARTAPURA, Komisi III DPRD Kabupaten Banjar bersama Dinas PUPR dan Bappedalitbang rapat bersama gedung DPRD Kabupaten Banjar.

RAPAT bersama ini untuk mesinergikan program infrastruktur daerah dan program strategis nasional.


Anggota Komisi III Irwan Bora menjelaskan, banyak persoalan yang dibahas dalam rapat bersama tersebut.

Salah satunya pengerjaan proyek jembatan di Desa Handil Baru Aluh-Aluh. ” Kita telah tanyakan soal pembangunan jembatan Handil Baru dan Desa Mekarsari yang kini menjadi sorotan masyarakat, karena diduga pembangunannya tidak sesuai dengan spesifikasi,” jelas Iwan Bora, Kamis, 9 Juni 2022.

Plt. Kepala Dinas PUPRP Kabupaten Banjar, HM Riza Dauly menjelaskan, bahwa pembangunan kedua jembatan tersebut dikerjakan dalam 2 tahap.

Bahkan menurutnya, kontraktor tersebut sudah melakukan pengembalian, dan kontraknya diputus.

Karena itu sebutnya, pihaknya menyarankan agar kedepannya untuk kontraktor yang memiliki rapor merah tidak diberikan referensi untuk melakukan pekerjaan, karena hal ini merusak citra yang ada di Dinas PUPRP,” jelasnya.**

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here