suara banua news – BATOLA, Jembatan penghubung tiga desa di Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala, mengalami kerusakan dan mengancam keselamatan pengendara saat melintasi jembatan ini.
TIGA desa yang dihubungkan jembatan ini antara lain Desa Berunai Baru, Desa Andaman 1 dan Desa Pandan Sari.
Selain dimakan usia, kondisi jembatan yang lama tidak ada upaya perbaikan ini, menjadi faktor jembatan rusak parah.
Menurut Kepala Desa Andaman 1 Mulkan, pihaknya sudah beberapa kali melaporkan ke Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
” Di bawah bagian lantai dan penahan bagian atas jembatan sudah patah, sehingga posisinya kini menjadi miring dan tidak jarang mengakibatkan pengadara roboh jika melintasi jembatan. Apalagi sehabis hujan. licin”, jelasnya.
Sementara itu Ps (Pejabat sementara) kanit Binmas Polsek Anjir Pasar, Bripka Marlia Widiyanri, menghimbau, guna menjaga keselamatan warga pejalan kaki atau pengendara, menunggu belum adanya perbaikan bisa menggunakan jalur akses lain.
“Hal tersebut dikarekan kondisi jembatan sudah mulai tidak layak lagi dilintasi, yang mana tinggal menunggu ambruknya saja” jelasnya Marlia
Jadi untuk keselamatan dan mencegah sesuatu hal yang tidak di inginkan warga setempat bisa menggunakan jalur akses lain, yangmana akses untuk menyebarang sungai anjir ini tidak begitu jauh, lanjutnya. ***
ahim sbn