suara banua news- BANJAR, Bangunan siring dikawasan Jalan Desa Melayu Ilir Kecamatan Martapura Timur yang mengalami ambrol, mulai diperbaiki oleh Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Kabupaten Banjar.
BERDASARKAN pantauan di lapangan, terlihat sebuah excavator mini sedang bekerja meratakan urukan tanah dan batu gunung.
Demikian juga sejumlah pekerja terlihat sedang bekerja menyusun batu gunung sebagai ganti bangunan siring yang ambrol.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPRP Kabupaten Banjar Jimmy menjelaskan, setelah pihaknya lakukan survey ke lapangan, esuk harinya langsung dilakukan perbaikan.
“Setelah kita lakukan survei kelapangan pada Kamis kemarin, Jum’at sudah kita lakukan penanganan perbaikan pondasi nya,” kata Jimmy.
Sedangkan penyebab dari ambrolnya sebagian bangunan siring dikarenakan adanya penurunan dasar tanah.
” Kita kan sudah melawati masa pengerjaan PHO, terus masa FHO pemeliharaan. Dan itu kan posisinya bukan di badan jalan tapi di siring jalan. Jadi tidak ada kelalain pengerjaan,” jelasnya.
Di tempat kita ini sudah 2 tahun terakhir ada penemona penurunan tanah dasar seperti di Desa Teluk Selong, Desa Pasar Jati dan Desa Tambak Sirang Gambut. Saat itu cuaca ekstrim kekeringan dan sangat berpengaruh pada kontur dasar tanah,” lanjutnya Jimmy.
” Makanya saat ini kalo ada kejadian seperti itu penanganannya lambat. Apabila posisi tanahnya di pinggir sungai dan rawa. Karena kita harus melakukan penyelidikan tanah dulu. Perencanaan harus sesuai hasil penyelidikan. Baru kita laksanakan pengerjaan,” tandasnya. ***
gus dur
