SUARA BANUA NEWS- Banjarmasin, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kalimantan Selatan membuat pernyataan sikap terhadap anggota dewan provinsi Kalimantan Selatan yang baru dilantik (9/9/2019)

DALAM pernyataanya mereka meminta para anggota dewan untuk memenuhi segala janjinya selama kampanye dengan menjadi wakil rakyat seutuhnya.

Rudi Wahyudi koordinator aksi PMII Kalimantan Selatan menyoroti rencana kenaikan iuran BPJS.” Kenaikan iuran BPJS hampir 100% itu sebenarnya menghalangi masyarakat untuk sehat,” ungkap Rudi.


Kepada para wakil rakyat Kalsel yang baru dilantik, PMII minta untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat. Bukan ikut ikutan menyetujuinya.

” Keberadaan BPJS itu kan untuk meringankan masyarakat dalam kesulitan dana berobat. Bukan sebaliknya, ” lanjutnya.

Kedepannya, PMII menyakini rencana kenaikan iuran BPJS tersebut akan membebankan masyarakat. Karena kenaikan itu banyak tidak disukai oleh masyarakat sendiri

Rudi juga menyayangkan sikap anggota dewan yang menolak diajak duduk bersama dengan aktivis PMII guna mendengarkan aspirasi mereka.

” Sangat menyayangkan dan mengecewakan sikap para bapak, ayahnda kami. Mereka kurang bisa mengajarkan sikap dewasa kepada kami sebagai anak anak beliau,” tuturnya Rudi.

Dikatakannya lagi, kami hanya meminta, bukan menyuruh atau meninstruksikan para wakil rakyat yang terhormat.

” Kami hanya meminta beliau beliau untuk duduk bersama. Filosofinya duduk bersama itu menyejukan suasana kita berdiskusi. Duduk bersama untuk memecahkan persoalan, adalah etika kita warga NU,” sambungnya Rudi.

Sementara itu HM Rosehan NB, salah satu wakil rakyat yang bersedia duduk bersama dengan para aktivis PMII, mengapresiasi para adik adik PMII dalam menyampaikan sikapnya.

” Tidak ada yang perlu ditakutkan. Semuanya kan anak anak bangsa, anak anak banjar. Selama niatnya baik kenapa ditakuti?,” ujar Rosehan NB.

Disebutkannya, duduk bersama dengan para aktivis PMII itu adalah untuk membuat satu komitmen. Dan komitmen itu akan disampaikannya melalui komisi komisi di dewan.

” Tidak mungkin Rosehan sendirian melaksanakan komitmen tersebut tanpa bantuan kawan kawan lainnya di dewan,” ucapnya lagi.

Dalam kesempatan itu Rosehan mengaku terharu atas pemberian bunga oleh aktivis PMII.” Bunga ini mengingatkan saya dengan mendiang abah. Bunga ini akan saya taruh di pusara abah,” imbuhnya rosehan.***

raihan sbn

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here