suara banua news – MARTAPURA, Pemkab Banjar menggelar Expo Ekonomi Kreatif (Ekraf) tahun 2023, yang berlangsung di ruang terbuka hijau Alun-Alun Ratu Zalecha di Martapura. Expo yang berlangsung selama 3 hari ini diisi 32 tenan UMKM.
SELAIN itu, bazar ekraf, fashion show muslimah, make up competition, coffee competition, singing contest, lomba adzan cilik dan nasyid serta accoustic band performance.
Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al Habsyie menyampaikan, ekonomi kreatif di Indonesia, termasuk di Kabupaten Banjar, akan terus berkembang dan menjadi kekuatan ekonomi yang inklusif.
Pemerintah daerah juga mendorong pengembangan ekonomi kreatif menjadi sektor yang tumbuh lebih cepat, besar dan maju.
“Melalui Expo Ekraf ini kami ingin menggaungkan ekonomi kreatif dengan berkomitmen membangun serta mendorong peran yang lebih besar dalam pemulihan ekonomi,” jelasnya.
Dan, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk menjalin mitra dan kerjasama antara Kabupaten Banjar dan seluruh kabupaten/kota di Kalsel, sambungnya.
Sementara itu, Plt Kepala Disbudporapar Banjar Irwan Jaya mengatakan, tujuan kegiatan expo ini adalah untuk mempromosikan produk ekonomi kreatif dan memperluas jaringan kerjasama antar daerah.
Selain promosi, expo perdana tersebut juga untuk meningkatkan pengetahuan serta daya beli masyarakat terhadap produk lokal, jelasnya Irwan Kaya.***
