suara banua news – MARABAHAN, Pohon Bongsai, acapkali menjadi pemanis dekorasi rumah. Karena ini pula Bongsai mulai banyak di budidayakan, karena menghasilkan keuntungan yang luar biasa.
SALAH SATU orang yang menggeluti budidaya Bongsai adalah Sarwo Edy (50) tahun. Warga Desa Purwosari Baru RT.04 Kecamatan Tamban Kabupaten Barito Kuala ini sudah 4 tahun berbisnis Bongsai.
Sarwo Edy mengembangkan budidaya Bongsai dengan menggunakan media pohon panggang yang di akolasi dengan jenis korea, elegan, dolar dan jenis kimeng.
Menurut Sarwo Edy, pada awalnya hanya sekedar hoby dan tanaman hias untuk di pekarangan rumahnya.
Namun ternyata bonsai yang dibudidayakannya bisa memiliki nilai jual dari kisaran ratusan ribu hingga jutaan rupiah, adanya nilai jual tersebut hingga saat ini menjadi tambahan penghasilan perekonomian keluarganya.
” Saat pembudidaya bonsai dari pohon panggang sudah banyak di sekitarnya, yangmana sebelumnya hanya berjumlah 2 orang kini sudah ada terdapat 15 orang pembudidaya bonsai,”kata Sarwo Edy.
Untuk pemasaran saat ini tidak lah sulit dan cukup banyak peminatnya, biasanya pembeli bonsai milik sarwo edy berasal dari wilayah kabupaten batola hingga luar kabupaten, tambahnya.
Sementara untuk menentukan nilai jual bonsai miliknya berdasarkan motif pohon, umur dan besar kecilnya jenis bonsai.***
iberahim sbn
