suara banua news -MARTAPURA,
Rapat Badan Musyawarah (Banmus) yang menyusun sejumlah agenda kegiatan DPRD Kabupaten Banjar, Senin (10/1/2022), hampir terjadi kericuhan.
RAPAT yang dipimpin Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Banjar, Ahmad Zaky Hafizie, terjadi silang pendapat antara dua anggota DPRD yang tergabung dalam Banmus.
Ketua DPRD Kabupaten Banjar, HM Rofiqi, mengakui tidak mengetahui secara pasti peristiwa tersebut.
“Saya tidak mengetahui secara pasti seperti apa kejadiannya. Cuma, berdasarkan laporan memang ada tensi anggota yang naik saat rapat Banmus berlangsung, tapi itu merupakan hal yang wajar,” ujarnya.
Menurutnya itu merupakan perdebatan yang sehat. Dia juga tidak mengetahui pembahasan apa yang membuat anggota Banmus naik tensi.
Anggota Banmus DPRD Kabupaten Banjar, Gusti Abdurrahman mengatakan, perbedaan pendapat dalam rapat merupakan hal yang biasa terjadi.
“Di dalam rapat, mempertahankan argumen masing-masing itu merupakan hal yang biasa. Kalau memang tidak sesuai, meskipun pimpinan sudah menyampaikan, anggota wajib menyampaikan, inilah istilah demokrasi yang jalan,” sebutnya.
“Biasalah, kalau suasana rapat ada panas-panasnya, tapi tidak sampai terjadi adu fisik,” katanya.***
suara banua news