suara banua news – MARTAPURA, Pasca terendamnya beberapa ruas jalan di Desa Melayu Ilir Kecamatan Martapura Timur Kabupaten Banjar menimbulkan sejumlah lobang di beberapa titik di ruas jalan tersebut, sehingga para pengguna jalan sedikit berhati hati saat melintas dikawasan ruas jalan yang berlobang itu.
RUAS JALAN yang kondisinya berlobang itu, adalah Jalan KH. Anang Sya’rani Arif. Untuk mengurangi lobang semakin melebar, warga setempat melakukan gotong royong menimbun lobang lobang yang terdapat di ruas jalan.
” Warga berinisiatif dengan bergotong royong menimbun lobang yang ada diruas jalan agar tidak membahayakan pengguna jalan saat melintas”
” Sebelumnya ada sejumlah mengendara yang terjatuh saat melintas. Agar kondisinya tidak terlalu parah, kita timbun lobang itu dengan material,” jelas Zali warga setempat.
Diungkapkannya, selain berlobang, bibir jalan ada sebagian yang longsor akibat terdampak banjir rob atau air pasang.
Kondisi ini tentu saja mempersempit badan jalan dan jika tidak diatasi, tidak menutup kemungkinan badan jalan akan terus menyempit.
“ Kawasan ini merupakan dataran rendah, dan sudah pasti menjadi langganan hantaman air pasang. Kita lihat sendiri, ada sebagian titik permukaan di ruas jalan ini yang masih terendam,” sambungnya.
Seperti diketahui, ruas jalan Jalan KH. Anang Sya’rani Arif merupakan akses utama yang menghubungkan ke beberapa titik di Kecamatan Martapura Timur, termasuk ribuan jemaah di pengajian KH.Munawar Ghozali.
” Sebagai warga Desa Melayu Ilir, sangat mengharapkan sekali perhatian pemerintah daerah dalam meningkatkan infrastruktur di Desa Melayu Ilir,” lanjutnya.***
gusdur
